Sunday, January 08, 2006

nasihat perkawinan

mencinta, anakku sayang, adalah menyediakan diri untuk terbakar. karena cinta, kata orang tuamu, adalah api yang membakar.

mencinta, anakku sayang, adalah menumbuhkan pohon kasih sayang di dadamu. setiap sentinya yang tumbuh adalah usahamu yang tak jera. adalah air matamu yang tak putus menyiram. adalah pupuk asa yang tak pernah pupus kamu berikan.

mencinta, anakku sayang, adalah mencipta kehidupan. serupa dengan sifat tuhan. jangan pernah mengabaikan ciptaanmu. karena cukuplah sikap abai membunuhnya.

karena anakku sayang, kamu mati dengan siapa yang kaucintai.

“akulah yang akan menguburmu tepat di samping kuburku”

11 November 2005

No comments: